Tips Menghadapi UTS

Diposting oleh Alfianto Nandya Prakoso on Senin, 26 September 2011


Tips Menghadapi UTS


"Huah!! Minggu depan sudah UTS... apa yang perlu dipersiapkan ya? waduh bingung ne --" ada solusi enggak?" mungkin kawan-kawan ada yang mengalami hal seperti itu (eh, itu beneran ungkapan saya lho, minggu depan UTS T.T) bukan sebuah contoh... sedikit mencari-cari tips dan trik untuk menghadapi UTS, akhirnya saya menemukan yang Pass! :3 ada 7 Point untuk menghadapi UTS minggu depan. untuk kawan-kawan yang mengalami hal serupa seperti saya, silakan dibaca bersama-sama dan semoga nilai kita bagus-bagus kawan.

1. Jangan begadang saat malam Ujian Tengah Semester(UTS) akan dilaksanakan. Patut untuk diketahui, pola begadang kita untuk menghadapi UTS ataupun macam ujian yang lain dengan meminum minuman khusus yang layak disebut kopi/coffe, apapun jenisnya itu, apapun namanya, apapun merk dagangnya, berapapun harganya, dimanapun membelinya, dicampur pake(dengan) apa aja(saja), telah membuat tubuh kita dipaksa bergerak, memaksa mata kita untuk terbuka, ini jelas tidak wajar dan terkesan dipaksakan sehinggs tidak lumrah untuk dirasakan. Apalagi konon katanya kopi/coffe telah memberikan kita cafein. Yang artinya zat tersebut akan/telah membuat efek keinginan yang berulang untuk meneguknya pada kita.

2. Cobalah makan, minum makanan maupun minuman yang bergizi, jangan makan/minum yang sembarangan. Pastikan kebersihan makanan/minuman tersebut(yang kita konsumsi) ialah makanan yang higienis dan tentunya halal. Ini akan berpengaruh pada daya tahan tubuh, konsentrasi dan yang pasti berpengaruh ke supplay energi yang cukup bagi anggota tubuh ini. Bayangkan saja kita/seseorang pingsan saat mengerjakan atau bahkan baru beberapa menit masuk ke ruangan Ujian Tengah Semester hanya karena perut kosong. Ini sangat tidak diharapkan tentunya. Yang diharapkan ialah, kita mampu mengunjungi tempat UTS dengan keadaan yang prima, segar, muka berseri-seri sambil menebarkan senyuman setulus mungkin pada teman yang ada di sekitar kita. Tapi yang harus diperhatikan, jangan pernah senyam-senyum saat mengerjakan UTS atau bentuk/nama ujian apapun itu.

3. Cobalah persiapkan costum/pakaian dengan baik, lengkap, serapi mungkin, hingga tampak pada diri kita dengan apa yang orang katakan 'good looking'. Entah bagaimana keseharian penampilan seragam teman-teman saat hari-hari biasa(hari di mana masih ada interaksi dosen/guru dan siswanya dalam hal materi yang akan dipelajari). Pokoknya usahan serapi mungkin, lantaran apa? Dengan pakaian yang rapi, sopan, menutup aurat, kita akan nyaman saat menuju sekolah/kampus, jalan di lingkungannya, melihat ruangan ujian, memasukinya, bertemu teman yang lain, yang pasti kita akan memperoleh timbal balik yang sifatnya positif dikarenakan pakaian yang kita kenakan, baik secara langsung maupun tidak, baik secara sadar maupnu tak disadar.

4. Pastikan perlengkapan tulis kita lengkap. Kalau berupa Lembar Jawab Komputer, ya, bawa pensil 2B yang asli, karet untuk menghapus, serta papan kerja/tulis. Untuk yang bentuk Essay, ya, usahakan bawa pulpen/pena/ballpoint sendiri, ditambah tipe-ex juga boleh, pensil juga gak(tidak) apa-apa. Untuk ujian tertentu yang dibolehkan memakai kalkulator, ya, bawa kalkulator. Pertanyaannya, mengapa diri kita harus dilengkapi dengan berbagai macam, bentuk, jenis, nama, kegunaan, alat-alat tulis/ujian tadi? Penjabarannya ialah, saat Ujian Tengah Semester (UTS) atau Ujian-ujian lainnya tengah berlangsung, kita tengok, pasti ada seorang/dua orang/lebih (tergantung jumlah peserta UTS dalam satu ruangan) pengawas. Kalau saja ada alat-alat kita yang kurang lengkap, padahal alat tersebut sangatlah urgen, mendasar, pokok, penting, kunci mati, tak bisa ditawar, tak bisa disubstitusi, dan bersifat harus dipenuhi, kita lalu meminjam teman, nah, yang tau(tahu) tujuan kita sebenarnya(hati kita) hanyalah kita dan Alloh SWT saja, kita bisa disangka melakukan komunikasi baik secara searah maupun dua arah dengan kawan kita sesama peserta Ujian Tengah Semester atau Ujian jenis lainnya. Untung kalau kita diingatkan saja, misal 'ayo jangan pinjam, lain kali bawa sendiri', opsi dua adalah, kita dicatat tanpa ada suatu suara pun, nama kita dicoret dari jajaran peserta yang ada di bawah pengawasan sang pengawas, lembar jawaban kita disobek. Jangan sampailah kita kayak(seperti) ini. Na'udzubillah.

5. Perhatikan, baca, dengan sangat teliti dan waspada petunjuk-petunjuk yang tercetak/dicetak pada lembar soal Uian Tengah Semester atau Ujian-ujian yang lain. Jangan sampai kita mengerjakan soal secara berlebihan(maksudnya: berlebihan jumlahnya) karena ternyata di lembar soal tercetak petunjuk 'kerjakan 5 dari 8 soal di bawah ini', inilah yang harus kita baca, perhatikan, laksanakan, karena petunjuk-petunjuk tersebut merupakan suatu amanah yang mesti dijalankan bagi para peserta yang mengerjakannya.

6. Cobalah menulis dengan tatanan yang benar, baku, bentuknya jelas, sehingga mampu menggambar apa yang ingin kita jawab, utarakan, yakni apa yang ada di pikiran, ingatan kita masing-masing. Dan jangan menambah gambar/garis/tulisan yang tidak perlu di lembar jawaban kita(ini biasanya terjadi pada murid sekolah dasar). Semoga saya bisa melakukannya. Amiin.

7. Jangan sombong untuk berdo'a pada Alloh SWT. yang telah menganugerahkan pada kita semua akal pikiran, hati/perasaan, intelegensi, yang membuat kita bisa berpikir logis, memecahkan persoalan matematis, sosial, keuangan, maupun ilmu-ilmu yang lainnya. Do'a bisa dilafalkan saat akan mengerjakan UTS atau jenis ujian lain. Dan yang penting kita juga harus berusaha dzikra/mengingat Alloh SWT. walau dengan hati kita. Point ketujuh ini merupakan kunci utama bagi kesiapan-kesiapan (UTS/Ujian apapun itu) yang lain.

Umm... Memang 7 Poin ya kawan?(bisa baca gak sih?) baiklah kawan, 7 poin yang Insya Allah bisa membantu kita saat Ujian Tengah Semester. kalau kawan-kawan ada Pendapat sendiri atau ingin menambahkan tulisan di atas. silakan beri komentar ya! :3

{ 0 komentar... read them below or add one }

Posting Komentar